Pengertian dan Sejarah Situs Web
A.
Situs
Web
Sebuah situs
web (sering pula disingkat menjadi situs saja; web
site, site) adalah sebutan bagi sekelompok halaman
web
(web page), yang umumnya merupakan bagian dari suatu nama domain
(domain name) atau subdomain
di World Wide Web
(WWW)
di Internet.
WWW
terdiri dari seluruh situs web yang tersedia kepada publik. Halaman-halaman
sebuah situs web diakses dari sebuah URL
yang menjadi “akar” (root), yang disebut homepage (halaman
induk; sering diterjemahkan menjadi “beranda“, “halaman
muka” atau laman
web),
dan biasanya disimpan dalam server
yang sama. Tidak semua situs
web
dapat diakses dengan gratis.
Beberapa situs
web
memerlukan pembayaran
agar dapat menjadi pelanggan,
misalnya situs-situs yang menampilkan pornografi,
situs-situs berita, layanan surat elektronik
(e-mail), dan lain-lain.
B.
Definisi
Secara
terminologi, website adalah kumpulan dari halaman-halaman situs, yang
biasanya terangkum dalam sebuah domain atau subdomain, yang tempatnya berada di
dalam World Wide Web (WWW) di Internet. Sebuah halaman web
adalah dokumen yang ditulis dalam format HTML (Hyper Text
Markup Language), yang hampir selalu bisa diakses melalui HTTP, yaitu protokol
yang menyampaikan informasi dari server website untuk ditampilkan
kepada para pemakai melalui web browser. Semua publikasi dari website-website
tersebut dapat membentuk sebuah jaringan informasi yang sangat besar. Halaman-halaman
dari website akan bisa diakses melalui sebuah URL yang biasa disebut Homepage. URL ini mengatur halaman-halaman
situs untuk menjadi sebuah hirarki, meskipun, hyperlink-hyperlink yang ada di
halaman tersebut mengatur para pembaca dan memberitahu mereka sususan
keseluruhan dan bagaimana arus informasi ini berjalan. Beberapa website membutuhkan
subskripsi (data masukan) agar para user bisa mengakses sebagian atau
keseluruhan isi website tersebut. Contohnya, ada beberapa situs-situs bisnis,
situs-situs e-mail gratisan, yang membutuhkan subkripsi agar kita bisa
mengakses situs tersebut.
Sebuah
Website statik, adalah salah satu bentuk website yang isi didalam website
tersebut tidak dimaksudkan untuk di update secara berkala, dan biasanya di
maintain secara manual oleh beberapa orang yang menggunakan software editor.
Ada 3 tipe kategori software editor yang biasa dipakai untuk tujuan maintaining
ini, mereka adalah :
- Elemen 1 Penyunting teks. Contohnya adalah Notepad atau TextEdit, dimana HTML diubah didalam program editor tersebut.
- Elemen 2 WYSIWYG editor. Contohnya Microsoft Frontpage dan Macromedia Dreamweaver, dimana situs di edit menggunakan GUI (Graphical User Interface) dan format HTML ini secara otomatis di generate oleh editor ini.
- Elemen 3 Editor yang sudah memiliki templat, contohnya Rapidweaver dan iWeb, dimana, editor ini membolehkan user untuk membuat dan mengupdate websitenya langsung ke server web secara cepat, tanpa harus mengetahui apapun tentang HTML. Mereka dapat memilih templat yang sesuai dengan keinginan mereka, menambah gambar atau obyek, mengisinya dengan tulisan, dan dengan sekejap mereka sudah dapat membuat situs web tanpa harus melihat sama sekali kode-kode HTML.
C.
Sejarah Web
Sejarah
web, dikembangkan pertama kali oleh Sir Timothy John ¨Tim Berners-Lee,
hanya saja pada saat itu web
masih berjalan tanpa terhubung jaringan. Web semakin popular ketika mulai
terhubungan jaringan internet, yaitu pada akhir tahun 80-an. Saat itu di
laboratorium CERN berlokasi di kota Geneva, Swiss
menyatakan bahwa web bisa diakses melalui jaringan dan dimiliki oleh siapa
saja.
Sejarah web juga berkaitan dengan
sejarah perkembangan teknologi komputer.
Karena pada awalnya tampilan web masih sangatlah sederhana, hanya menampilkan
teks, lalu untuk hyperlink (link) pada saat itu masih menggunakan tampilan
nomor yang menghubungkan antara satu halaman ke halaman lainnya.
Pada saat itu pun, teknologi
web dikembangkan dan berjalan pada sistem operasi Unix, masih sangat jarang
yang menggunakan teknologi windows. andaipun ada, teknologi windows masih
sangat sederhana.
D.
Perkembangan Teknologi Web
Lalu
dengan semakin beragamnya tampilan dan penerapan teknologi berbasis desktop
mendorong perkembangan teknologi sejarah web, baik berupa teknologi tampilan
(GUI – Graphical User Interface),
teknologi browser, teknologi bahasa yang digunaan untuk mengembangkan web,
platform web dan beragam teknologi web lainnya. Seiring waktu keberadaan web
pun meledak. Dari hanya berjumlah
ribuan, hingga mencapai jumlah jutaan bahkan milyaran. Fungsinya pun
berkembang, bukan hanya sebagai media
bertukar informasi, tapi juga mewujud berupa aplikasi sistem informasi berbasis
web. Dalam
sejarah web, web browser digunakan sebagai media untuk berselancar, dan browser
yang pertama kali popular digunakan yaitu Internet Explorer. Internet Explorer
digunakan sebagai aplikasi untuk mengakses web melalui komputer. Seiring
perkembangan saat ini sudah tersedia beragam web browser selain Internet
Explorer, seperti mozilla firefox, google chrome,
safari, opera dan sebagainya. Untuk bahasa pemrograman yang pada awalnya hanya
terdapat beberapa bahasa, saat ini sudah beragam. Salah
satu bentuk bagian perkembangan sejarah web, lahir definisi web pada akhir
tahun 90-an, yaitu yang disebut web 2.0. Web 2.0 ini didefinisikan sebagai web
yang berfungsi kolaboratif, informatif, dengan tujuan membuat pengguna semakin
dekat, salah satu cirinya ditandai dengan hadirnya wiki,
blog, social network. Bertolak
dari sejarah web yang masih sangat sederhana digunakan, saat ini akses web
bukan hanya dapat digunakan melalui komputer melainkan juga sudah menjangkau
hingga berbasis mobile. Baik berupa laptop,
netbook,
smartphone hingga handphone. Dengan begitu kemudahan akses web melalui beragam
media mana saja, semakin membuat web bagian dari kebutuhan hidup masyarakat
secara luas
E.
Macam-macam situs web
Sebuah website
dynamic adalah website yang secara berkala, informasi didalamnya berubah,
atau website ini bisa berhubungan dengan user dengan berbagai macam cara atau
metode (HTTP cookies atau Variabel Database, sejarah kunjungan, variabel sesi
dan lain-lain) bisa juga dengan cara interaksi langsung menggunakan form dan
pergerakan mouse. Ketika web server menerima permintaan dari user untuk
memberikan halaman tertentu, maka halaman tersebut akan secara otomatis di
ambil dari media penyimpanan sebagai respon dari permintaan yang diminta oleh
user. Sebuah situs dapat menampilkan dialog yang sedang berlangsung diantara
dua user, memantau perubahan situasi, atau menyediakan informasi yang berkaitan
dengan sang user. Ada
banyak jenis sistem software yang dapat dipakai untuk meng-generate Dynamic Web
System dan Situs Dynamic, beberapa diantaranya adalah ColdFusion (CFM), Active
Server Pages (ASP), Java Server Pages (JSP) dan PHP, bahasa program yang mampu
untuk meng-generate Dynamic Web System dan Situs Dinamis. Situs juga bisa
termasuk didalamnya berisi informasi yang diambil dari satu atau lebih database
atau bisa juga menggunakan teknologi berbasis XML, contohnya adalah RSS. Isi
situs yang statis juga secara periodik di generate, atau, apabila ada keadaan
dimana dia butuh untuk dikembalikan kepada keadaan semula, maka dia akan di
generate, hal ini untuk menghindari kinerjanya supaya tetap terjaga. Plugin
tersedia untuk menambah banyaknya feature dan kemampuan dari web browser,
dimana, plugin ini dipakai untuk membuka content yang biasanya berupa cuplikan
dari gambar bergerak (active content) contohnya adalah Flash, Shockwave atau
applets yang ditulis dalam bahasa JAVA. Dynamic HTML juga menyediakan untuk
user supaya dia bisa secara interaktif dan realtime, meng-update di web page
tersebut (catatan; halaman yang diubah, tak perlu di load atau di reloaded agar
perubahannya dapat dilihat), biasanya perubahan yang dilakukan mereka memakai
DOM dan Javascript yang sudah tersedia pada semua Web Browser sekarang ini. Seperti yang tertulis di atas, di luar sana ada beberapa
perbedaan dalam penulisan dari terminologi website. Walaupun ¨Website¨ sudah
secara umum dipakai, namun untuk Associated Press Stylebook, Reuters,
Microsoft, Academia, dan kamus-kamus yang ada, penulisan yang mereka pakai
adalah dengan menggunakan 2 kata, yaitu Web site. Hal ini karena ¨Web¨ bukanlah
terminilogi umum, namun kependekan dari World Wide Web.